cara membuat aquarium dari plastik mika

IDEUSAHA!!! Aquarium tabung dari mikahalo semuanya.. masih bersama setiawan projek. video kali ini kita akan membuat aquarium tabung dari mika. siapa Comparatif Des Sites De Rencontres Serieux Et Efficaces. Mais Artigos Como armazenar camarão fresco Livrando-se do mau cheiro do aquário Por que a água do dispenser da minha geladeira tem um gosto estranho? Como criar salmão em um tanque Como remover mofo de uma cafeteira Jupiterimages/ Images Os recipientes de plástico podem funcionar muito bem como aquários e tanques. Eles são baratos e estão disponíveis em quase todas as lojas de departamento, em diferentes tamanhos e cores. No entanto, para usá-los como aquários, eles precisam estar limpos. Muitos donos de peixes guardam alguns recipientes de plástico já limpos para colocar peixes novos em quarentena ou enquanto um tanque maior está sendo higienizado. Você também pode usá-los para criar peixes ainda pequenos, servindo muito bem como aquários. Step 1 Coloque seu recipiente de plástico no local em que deseja montar o aquário. Não o deixe exposto à luz direta do sol. Deixe um espaço de cerca de 12 cm de distância entre o recipiente e a parede. Isso dará espaço para o filtro e outros acessórios que serão acrescentados. Step 2 Enxágue com água limpa o cascalho que será usado no aquário. Se quiser acrescentar enfeites de cerâmica ou plástico, eles também devem ser limpos. Assim, todas as toxinas que podem prejudicar o peixe serão removidas. Coloque o cascalho com cuidado no fundo do tanque. Step 3 Coloque um prato sobre o cascalho e comece a acrescentar água no tanque, derramando-a sobre o prato. Isso evitará que o cascalho fique agitado. Quando o aquário estiver cheio, remova o prato. Se estiver usando água de torneira, será preciso acrescentar um neutralizador de água. Step 4 Coloque as plantas e outros enfeites no recipiente de plástico. Arrume-os como desejar. Instale o filtro e o aquecedor na parte de trás do tanque e ligue-os na tomada. Espere 24 horas para que a temperatura da água se estabilize. Em seguida, você poderá começar a colocar os peixes no recipiente de plástico. Referências Dica Escolha um recipiente de plástico que seja feito de polietileno inerte. Isso evitará que o plástico solte substâncias prejudicais na água. Sobre o Autor After studying veterinary science at the University of Illinois, Amelie Mueller worked in vet clinic for several years. Mueller later pursued a career in the arts, acquiring a journalism degree from Valencia College. Mueller now operates an art studio where she crafts furniture and home wares from recycled goods. Créditos Fotográficos Jupiterimages/ Images Cara Cak bagi Akuarium Akrilik memerlukan kepakaran khusus dan tidak semua khalayak bisa membuatnya dengan mudah, karena membutuhkan ketelitian tinggi privat pembuatannya. Tapi semuanya boleh dipelajari secara otodidak asalkan memiliki keinginan dan memiliki optimisme nan panjang, bakal itu disini mari kita periksa mandu pembuatannya. Akuarium akrilik farik dengan palung ikan kaca yang mudah dibuat, Akuarium Akrilik memiliki kurnia dan kekurangan dibandingkan dengan palung ikan kaca yang notabenya mudah pecah. Kerjakan itu, salah satu kelebihan akuarium akrilik merupakan tak pecah dan tahan lama. Lantas bagaimana kaidah lakukan aquarium dari acrylic dengan mudah? Simak artikel ini hingga selesai. Harga Aquarium Akrilik Begitu juga yang kita ketahui bahwa palung ikan akrilik lebih mahal dibandingkan dengan akuarium kaca, harga palung ikan akrilik kerdil cuma mengaras Rp. yang dijual di tokopedia, dan harga palung ikan akrilik samudra menjejak jutaan dolar. Dan kerjakan Harga Aquarium Akrilik Nisso dibanderol dengan harga yang lebih mahal, ukuran kecil di baderol dengan harga Rp. di tokopedia. Palung ikan Akrilik Murah bisa anda dapatkan takdirnya dia membuatnya sendiri, karena umumnya akuarium acrylic lebih mahal dibandingkan dengan akuarium gelas. Tapi gak masalah karena palung ikan tersebut memiliki banyak fungsi dibanding dengan kaca yang mudah pecah. Akuarium Akrilik Bandung saat ini sedang tenar, banyak pecinta ikan hias yang beralih berpangkal palung ikan kaca menutu akuarium akrilik, disana banyak yang jual palung ikan jenis akrilik. Buat itu, silahkan pergi ke bandung buat mencari akuarium berkualitas. Di toko online OLX, Tokopedia dan tidak sebagainya juga banyak yang dari bandung cak kenapa. Kelebihan dan Kehabisan Bahan Akrilik tentu ada, jangan sumber akar membeli palung ikan akrilik kalau belum mengarifi kelebihan dan kekurangannya secara detail. Seperti mana yang kita ketahui bahwa bahan akrilik merupakan pelecok saju jenis berpangkal plastik, memiliki kebeningan yang tahapan serta kokoh. Berlainan dengan beling nan memiliki sifat rangup, sedangkan akrilik elastis dan tak mudah pecah. Kepentingan Dan Kekurangan Aquarium Akrilik Berikut ini akan kami paparkan Kemustajaban dan Kehilangan akuarium akrilik bermula bervariasi sector, berpangkal sector bentuk, kejernihan dan lain sebagainya. Bentuk Akrilik mempunyai faedah intern bidang bentuk, karena pada dasarnya akrilik yaitu riuk satu jenis plastik dengan sifat elastisnya maka akrilik mudah dibentuk sesuai kemauan kamu. Produsen akrilik lain kekeluargaan kehabisan ide karena memang bisa dibentuk dengan berbagai bentuk. Sementara itu akuarium kaca sekadar bisa dibentuk persegi. Ketahanan Kebaikan akrilik yang kedua adalah bukan pecah, dengan objek plastik yang mudah di bentuk tidak bisa pecah. Sedangkan palung ikan beling mudah pecah, karena sifatnya yang persisten dang etas, dan jika pada putaran bawah beling pecah maka akan bocor dan tidak dapat digunakan lagi. Tentang aturan ini sangat berbeda jauh, sasaran akrilik terbilang sangat kuat terhadap benturan. Jernih Bakal kejernihan akuarium kaca leebih jernih dari akuarium akrilik, tapi semakin tebal gelas akan menjadikan palung ikan tampak rangka. Tapi palung ikan akrilik yang tebal, besar tidak ditumbuhi lumut sehingga biasanya akuarium raksasa terbuat berpangkal alamat akrilik. Ringan Mengenai bobot, akuarium akrilik makin ringan dibandingkan dengan aquarium kaca, sebabnya karena perkariban anasir akrilik lain sesak rapat, dan itulah yang menjadikannya makin luwes. Zarah akuarium gelas lebih padat, tapi majuh karena molekul kaca tidak memiliki susunan yang kuat sehingga gampang pecah saat benturan. Tercoret Kelemahan akuarium akrilik yang paling menonjol adalah plong sector ini, yaitu mudah tergores. Ketika akuarium sudah tercoret maka tampilannya sudah tidak jernih kembali. Tapi, palung ikan akrilik yang tergores bisa dihilangkan dengan perawatan tertentu. Akuarium kaca lebih tahan dari gubahan, tapi bila sudah lalu tergores akan berbuah kebocoran. Pembuatan Pembuatan akuarium kaca lebih mudah dan tidak terlalu sukar, waktu nan dibutuhkan juga lain sesak lama apalagi kamu sudah mahir dalam membentuk akuarium. Karena pada dasar pembuatannya cuma menempelkan kepingan kaca membentuk balok. Sedangkan, akuarium akrilik makin susah dari pada akuarium kaca, dan membutuhkan banyak lama. Lem Pembuatan akuarium tentu enggak pemaafan dengan adanya lem,lem nan digunakan buat membentuk akuarium akrilik berbeda dengan akuarium kaca, bakal diversifikasi akrilik menggunakan lem macam solven karena akan takhlik hasil akhir sambungannya menjadi akrilik sehingga lain rawan mencuru. Dan untuk memakai perekat boleh berbasis silicon, lem silicon tetap silicon, dan tidak berubah menjadi beling. Itu sebabnya trik rekat lem tersebut lama kelamaan bisa melandai hingga bocor. Menerangkan Akuarium Akrilik bisa menunggangi mangsa pembersih dan kapas, jangan gunakan pisau bagi membersihkannya karena bahan akrilik mudah tergores, dan saat tergores akan sulit dihilangkan. Berbeda dengan akuarium gelas yang boleh anda bersihkan menggunakan pisau, bagi ki menenangkan amarah kerak dan lumut. Jika kamu menginginkan palung ikan berbentuk akrilik, engkau bisa membelinya di toko yang sudah terhidang dengan harga yang terjangkau. Unduh PDF Unduh PDF Jika Anda bermimpi memiliki akuarium di rumah, Anda bisa membuatnya sendiri. Selain menghemat biaya, pembuatan akuarium juga bisa menjadi aktivitas swakriya yang dapat dilakukan sendiri atau bersama teman. Dalam artikel ini, kami menjawab beberapa pertanyaan umum terkait pembuatan akuarium agar Anda bisa memulai proyek pembuatan ini dari sekarang. 120-40 liter untuk ikan-ikan kecil. Spesies-spesies seperti gupi, neon tetra, green chromis, dan ikan badut hanya membutuhkan akuarium dengan volume 20-40 liter. Jika Anda ingin memelihara spesies tersebut dalam jumlah besar atau sekelompok, akuarium bervolume 75-150 liter dirasa lebih baik.[1] 2 110-230 liter untuk ikan-ikan besar. Spesies seperti Oscar fish astronotus dan Royal gramma membutuhkan ruang yang lebih besar. Jika Anda ingin memelihara spesies seperti ini dalam jumlah besar, gunakan akuarium dengan volume minimal 380-570 liter. Jika Anda tidak yakin dengan ukuran yang perlu disediakan, tanyakan kepada pakar ikan di toko hewan peliharaan terdekat.[2] Saat menambahkan air ke dalam akuarium, perlu diingat bahwa air memiliki massa yang sangat berat sekitar 1,2 kilogram per meter kubik. Agar ringkas dan lebih praktis, ada baiknya Anda membuat akuarium yang lebih kecil. Iklan 1Gunakan kaca akrilik atau pleksi plexiglass untuk akuarium berukuran kecil. Jika Anda ingin membuat akuarium dengan volume di bawah 100 liter, kaca pleksi menjadi pilihan terbaik. Selain fleksibel dan terjangkau, Anda bisa mendapatkannya dari sebagian besar toko perangkat keras. Namun, perlu diingat bahwa kaca jenis ini rentan terkena noda atau perubahan warna sehingga kurang cocok jika Anda berencana menambahkan banyak zat kimia ke dalam air akuarium.[3] 2Gunakan kaca patri atau non-tempered glass untuk akuarium yang lebih besar. Akuarium dengan volume di atas 100 liter membutuhkan kaca yang lebih kuat. Kaca patri atau non-tempered glass tidak sefleksibel kaca pleksi atau akrilik, tetapi sangat tebal dan tidak mudah tergores. Selain itu, kaca pun dapat menahan beban dengan baik sehingga Anda tidak perlu sering menggantinya di kemudian hari. Anda bisa mendapatkan kedua jenis kaca ini di sebagian besar toko perangkat keras.[4] Iklan 1 Lebih baik Anda memilih kaca yang tebal jika berencana menambahkan air ke dalam akuarium. Air memiliki massa yang berat dan bisa menambah tekanan pada kaca akuarium. Jika Anda mengosongkan akuarium, tingkat ketebalan 0,6 sentimeter tidak akan menjadi masalah, bahkan untuk kaca dengan ketinggian 36 sentimeter. Berikut adalah beberapa panduan umum yang Anda bisa ikuti[5] Ketinggian Akuarium / Ketebalan Kaca2,5-30 sentimeter / 0,5-0,6 sentimeter30,5-45 sentimeter / 1 sentimeter45-60 sentimeter / 1,3 sentimeter60-75 sentimeter / 2 sentimeter 1 Lem silikon, tembak silikon caulk gun, dan pita perekat merupakan perlengkapan yang penting. Sebelum mulai membuat akuarium, kumpulkan perlengkapan dan tempatkan di dekat kaca. Anda juga bisa menyiapkan wadah besar atau benda berat untuk menahan kaca saat menyusun posisinya.[6] Beberapa orang mengatakan bahwa lem silikon khusus akuarium merupakan satu-satunya produk yang Anda perlu gunakan. Meskipun cenderung mahal, produk ini merupakan pilihan yang tepat karena tidak mengandung bahan antijamur yang berbahaya bagi ikan seiring berjalannya waktu. Lem silikon rumahan biasa seperti Dextone Clear Silicone Sealant, Dowsil Glass Sealant, dan Morris Silicon Sealant juga dapat menjadi pilihan yang layak digunakan. Iklan 1Susun lembaran-lembaran kaca di area terbuka. Tempatkan beberapa karton tebal atau potongan kardus di atas lantai untuk melindungi kaca sementara Anda menyusunnya. Letakkan kaca yang menjadi dasar akuarium di atas karton atau kardus, kemudian kelilingi keempat sisinya dengan kaca-kaca yang lain.[7] 2Gosokkan aseton pada sisi-sisi akuarium, kemudian tempelkan lakban pipa. Pastikan semua sisi-sisi kaca bersih. Setelah itu, potong beberapa strip pita perekat atau lakban pipa dengan panjang sekitar setengah panjang salah satu sisi akuarium. Tempelkan setengah dari setiap strip pada bagian bawah dasar akuarium ke setiap arah secara memanjang. Setengah bagian strip yang lain akan “terbuka” di atas meja dengan posisi menghadap ke atas.[8] Iklan 1Oleskan lem silikon ke ujung-ujung kaca yang menjadi dasar akuarium. Gunakan tembak silikon untuk mengeluarkan lem silikon secara tipis dan berkelanjutan di sepanjang sisi atas kaca. Usahakan Anda memberi jarak sepanjang 2 milimeter dari sisi atau ujung kaca. Pastikan Anda mengerjakan langkah ini dengan cepat karena silikon mengering dan mengeras dalam 2-3 menit.[9] 2Pasang kaca depan pada tempatnya. Setelah bagian atas sisi depan dasar akuarium terlapisi lem silikon, tempatkan lembaran kaca depan pada area yang dilapisi lem dan tekan kaca dengan kuat sambil tetap berhati-hati. Pegang dan tahan kaca untuk sejenak, tempelkan setengah bagian pita atau lakban yang sebelumnya “terbuka” pada kaca depan, dan kaca pun dapat berdiri dengan kokoh tanpa ditahan. Jika Anda khawatir kaca akan jatuh, Anda bisa menahannya menggunakan wadah besar yang sudah diisi air atau benda berat lainnya.[10] 3Pasang kaca samping dan belakang dalam cara yang sama. Lapisi sisi-sisi lain dasar akuarium dengan lem silikon tipis saja dalam jarak sekitar 2 milimeter dari ujungnya. Setelah itu, ulangi pelapisan lem pada sisi dalam kaca depan. Posisikan dan tempelkan kaca samping pertama pada tempatnya, kemudian lakukan hal yang sama pada kaca samping yang lain. Terakhir, tambahkan lem di sepanjang sisi belakang dasar akuarium, kemudian posisikan dan tempelkan kaca belakang pada tempatnya.[11] Iklan 1Sekitar 24-48 jam. Sangat penting untuk membiarkan lem mengering dan mengeras secara sempurna sebelum memasukkan apa pun ke dalam akuarium. Sebagian besar lem silikon mengering dalam dua hari, tetapi beberapa produk membutuhkan waktu yang lebih lama hingga seminggu. Jika ragu, baca petunjuk spesifik pada label produk.[12] 1Pasang sistem filter untuk ikan air tawar. Beberapa opsi filter yang paling umum adalah filter undergravel dipasang di bawah kerikil atau pasir di dasar akuarium atau power filter. Power filter dapat mengalirkan 20 liter air per jam, per liter volume total akuarium. Jika Anda memiliki akuarium dengan volume 30 liter, misalnya, Anda membutuhkan power filter dengan daya 150 liter per jam.[13] 2Isi dasar akuarium dengan kerikil atau pasir. Biasanya, ikan tidak akan terganggu dengan kerikil atau pasir, dan Anda bisa menemukan kerikil atau pasir dengan beragam tekstur dan warna di toko hewan peliharaan. Apa pun material yang Anda gunakan, lapisan material dengan kedalaman atau ketinggian 5-7,5 sentimeter dirasa sudah cukup. Jika Anda ingin menggunakan kerikil, bilas terlebih dahulu sebelum Anda menambahkannya ke dalam akuarium agar air tidak tercemar oleh debu.[14] 3 Tambahkan air dengan ketinggian beberapa sentimeter jika perlu dan hiasan ke dalam akuarium. Semua elemen akan lebih mudah ditempatkan dan bertahan tanpa goyah jika Anda menambahkan air dengan ketinggian beberapa sentimeter terlebih dahulu ke dalam akuarium. Anda bisa memasukkan hiasan plastik, tanaman hidup, atau bebatuan untuk menghias akuarium.[15] Setelah menyusun atau membuat lanskap, isi akuarium dengan air. Sisakan ruang kosong setinggi sekitar 2,5 sentimeter dari mulut akuarium. Iklan 1 Ya, Anda membutuhkan deklorinator jika ingin memelihara ikan air tawar. Air keran mengandung banyak zat kimia yang sangat berbahaya bagi ikan. Beli satu kemasan deklorinator dan baca petunjuk di bagian belakang kemasan untuk mengetahui jumlah yang perlu digunakan berdasarkan volume akuarium. Taburkan produk dan kocok air untuk melarutkannya. Anda juga perlu menggunakan katalis bakteri mis. SafeStart yang dapat mempercepat perkembangan bakteri baik dalam akuarium. Setelah semua produk dimasukkan, jalankan siklus tanpa iklan pada akuarium untuk mengamati parameter air mis. kadar pH, pH tinggi, amonia, nitrit, dan nitrat. Beli peralatan uji akuarium dan tunggu hingga nilai atau kadar memuncak, kemudian turun ke “0”. Setelah itu, Anda bisa menambahkan ikan ke akuarium. Untuk melindungi ikan dari musuhnya si pus, tutupi bagian atas akuarium dengan tutup plastik atau kayu tripleks. Iklan Hal yang Anda Butuhkan 5 lembar kaca Lem silikon yang aman bagi akuarium Sarung tangan kain untuk memegang kaca Tembak silikon Pita perekat atau lakban pipa Wadah besar untuk menahan kaca Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Cara Buat Aquarium Ikan Cupang sebenarnya sangat sederhana sekali dan setiap orang bisa membuatnya, hanya saja estetika keindahan akuarium berbeda masing-masing individu. Akan tetapi jika aquarium unik ikan cupang buatan sendiri akan membawa kebanggaan tersendiri dan meskipun hasilnya tidak layak jual masih bisa kita banggakan dan bisa dipajang di ruang tamu anda. Sebenarnya anda tidak harus menyiapkan bahan-bahan pembuatan aquarium ikan cupang baru, anda juga bisa membuat aquarium ikan cupang dari barang bekas yang notabenya tidak perlu membutuhkan biaya yang banyak. Salah satu keuntungan menggunakan barang bekas adalah mampu mengolah barang bekas yang biasanya hanya dibuang di sampah saja. Ikan cupang itu cocoknya dibuatkan aquarium mini portable khusus ikan cupang dengan desain yang unik, dan nantinya bisa anda pampang di sudut kursi ruang tamu anda, sehingga tamu istimewa bisa melihat hiasan ikan cupang yang indah. Untuk jenis ikan cupang yang di pampang, baiknya disesuaikan dengan warna aquariumnya, jika akuarium berwarna biru maka isilah dengan ikan cupang berwarna biru, begitu seterusnya. Baca Juga Cara Menghias Aquarium Ikan Hias Cantik Dan Murah Membuat Aquarium Ikan Cupang Ikan cupang merupakan salah satu jenis ikan hias yang memiliki keindahan pada warna, ekor, serta ketangguhannya seperti yang kita kenal sebagai ikan aduan. Penghobi ikan cupang tidak hanya kalangan anak-anak saja, orang dewasa bahkan orang tua pun masih menyukai ikan cupang untuk dijadikan hiburannya, hobi yang bagus sih! Daripada mainin cabe-cabean… Hehe Peace Ada banyak jenis jenis aquarium ikan cupang filter yang dijual sebagai wadah ikan cupang yang baik untuk membuat aquarium ikan cupang unik dengan harga harga aquarium ikan cupang yang murah sehingga pas di kantong pelajar anak SD. Adapun ukuran soliter buat cupang atau ukuran aquarium ikan cupang bisa anda buat sesuai dengan keinginan anda, biasanya terbuat dengan ukuran 20 cm x 10 cm, 5 cm atau bisa membuat aquarium ikan cupang dari botol atau lebih mudahnya anda bisa membelinya di tempat jual aquarium ikan cupang. Baiklah, langsung saja kini akan saya bahas mengenai cara membuat aquarium mini ikan cupang untuk budidaya ikan cupang dengan mudah dan simple, tapi sebelumnya akan saya paparkan bahan-bahan apa saja yang digunakan untuk membuat aquarium unik untuk ikan cupang. Bahan-Bahan Pembuatan Aquarium Ikan Cupang desain akuarium lem kaca penggaris siku penggaris siku pertukangan, biasanya berbahan logam stirofoam pisau kater gambar background penjepit kertas jika deperlukan cara membuat aquarium dari plastik mika Cara Membuat Aquarium ikan Cupang Setelah menyiapkan bahan dan alat pembuatan akuarium soliter, langsung saja simak tutorialnya berikut ini Buat Potongan Kaca Siapakan kaca untuk membuatnya, potonglah sesuai ukuran yang di inginkan. Apabila anda tidak begitu mahir dalam pemotongan kaca, silahkan bisa memsan kaca sesuai ukuran di toko kaca Kasih Lem Perekat Pada sisi pinggir kaca jalur pemotongan kasihlah lem kaca secukupnya dan pastikanlah ketebalan lem bisa merata Tempelkan Kaca Tempelkan kaca yang sudah dioles lem dengan membentuk sudut 90 derajat, agar bisa siku pakailah penggaris siku. Dan dirikan pada permukaan yang rata, sehingga membentuk huruf U Keringkan Aquarium Untuk Ikan Cupang Tunggulah lem sehingga kering, kemudian pasang dasar aquarium yang sudah diberi lem, dan setelah terbentuk aquarium anda harus memastikan tidak ada kebocoran dengan meneliti dan percobaan mengisi air didalam aquarium, apabila masih ada kebocoran silahkan oles lem sehingga tidak bocor Kasih Sterofom Tempelkanlah, sterofom dibagian alas aquarium untuk menghindari pecahnya dasar aquarium saat bertatapan dengan permukaan yang tidak merata Kasih List Kaca Kasih hiasan list kaca, pada bagian dinding luar terletak di atas dan bawah dengan lebar kisaran 2 atau 3 cm, tentunya disesuaikan dengan ukuran aquarium yang anda buat. Kasih kaca cermin ataupun kaca berwarna agar variasi aquarium terlihat. Pasang list tersebut menggunakan jepitan baju, untuk memudahkan pemasangan Pasang Background Pasang background aquarium untuk menambah estetika keindahan aquarium Ukuran Aquarium Cupang Standar Kontes Ukuran aquarium ikan cupang yang standard itu 3 kali dari ukuran ikan cupang, apabila ikan cupang 4cm maka 4cm x 3 = 12cm, Tapi untuk memudahkannya bisa menggunakan ukuran 15 x 15 x 20cm. Baca Juga 60 Model Akuarium Kecil Cocok Untuk Hiasan Kamar Tidur Anda Itulah Cara Membuat Aquarium Ikan Cupang tanpa aerator yang bisa anda lakukan sendiri tanpa harus membeli aquarium jadi, dengan original buatan anda sendiri akan merasa bangga dan merasa berkarya sehingga anda merasa PD saat di pampang pada ruang tamu. Semoga Bermanfaat Cara Membuat Aquarium Mini Dari Plastik sangat simple sekali hanya dengan menyiapkan bahan-bahan utama pembuatan aquarium seperti botol plastik bekas, toples ataupun gallon plastik bekas yang ada dirumah anda. Dengan memanfaatkan barang bekas juga bisa bermanfaat untuk mengurangi sampah pada lingkungan. Anda kira barang bekas tidak memiliki harga jual, siapa bilang? Barang bekas bisa anda gunakan menjadi miniatur-miniatur unik untuk menghias rumah anda, jika kreasi anda sangat bagus bisa dijual untuk menjadi aquarium atau bahan lainnya. Lantas bagaimana cara bikin aquarium mini dari botol plastik bekas? Bayangkan saja, jika anda bisa membuatnya dengan nilai keindahan yang tinggi, tentu akan laku dipasaran. Dengan menjualnya 5000 per akuarium, jika anda memproduksi ratusan akuarium tentu akan mendapatkan keuntungan jutaan rupiah. Aquarium ini sangat cocok untuk ikan kecil seperti ikan cupang, ikan guppy, ikan platty, ikan molli dan lain sebagainya. Sebelum melangkah pada pembuatan aquarium dari mika, siapkan terlebih dahulu bahan dan alatnya terlebih dahulu, sebagai berikut Bahan-Bahan Pembuatan Aquarium dari Plastik Bahan Dasar Plastik Botol, Toples, Mika dsb Gunting Lem plastik Aksesoris bunga dsb Baca Juga Cara Membuat Hiasan Aquarium Dari Kaset Bekas Cara Membuat Aquarium Dari Botol Plastik Setelah menyiapkan alat dan bahan pembuatan aquarium cantik dari plastik, sekarang masuk pada tutorial pembuatannya sebagai berikut Siapkan Baahan dasarnya, dan tentukanlah. Apakah anda ingin menggunakan dari botol, galon, mika atau dari toples? Jika anda menggunakan botol, silahkan potong dasar botol menggunakan gunting yang tajam dengan pemotongan yang rapi agar terlihat indah Masukkan aksesoris kedalamnya, jika anda menggunakan bunga untuk menghiasinya, tempelkan bunga kedalam botol dengan menggunakan lem plastik yang disediakan Setelah itu, cucilah hingga tidak ada bau lem yang menyengat sehingga menyebabkan ikan mati Pastikan aquarium sudah kering, dan siap untuk dignakan Untuk aksesoris bunga bisa anda beli di toko akuarium terdekat, biasanya terdapat banyak aksesoris yang indah. Pilihlah beberapa variasi akuarium, dan pilihlah mana yang pas untuk akuarium anda. Video Membuat Aquarium mini Untuk lebih jelasnya mengenai Cara Membuat Akuarium Mini Yang Mudah bisa lihat video dari youtube berikut ini, Itulah Cara Membuat Aquarium Mini Dari Botol Plastik Bekas yang bisa anda gunakan sebagai hiasan rumah, ruang tamu, kamar ataupun kantor anda. Semoga bermanfaat, oh iya! Aquarium tersebut juga bisa anda gunakan untuk memenuhi tugas sekolah anda, jika mendapatkan tugas rumah dari mata pelajaran Keterampilan. Nah, optimis aja untuk mendapatkan nilai serratus… hehe Salam Budidaya Ikan Hias

cara membuat aquarium dari plastik mika